Kandungan Nutrisi Ikan Tuna
Ikan tuna adalah salah satu jenis ikan laut yang memiliki daging berwarna merah muda atau merah tua. Ikan ini sering dikonsumsi karena mudah diolah, berdaging tebal, dan memiliki rasa yang gurih. Di balik rasanya yang lezat, ikan tuna juga kaya akan nutrisi yang bermanfaat bagi kesehatan.
Berikut ini adalah beberapa kandungan nutrisi dalam 165 gram ikan tuna:
- Kalori: 191
- Lemak: 1,4 gram
- Sodium: 83 miligram
- Protein: 42 gram
- Zat besi: 2,52 miligram
- Magnesium: 44,6 miligram
- Potasium: 391 miligram
- Selenium: 133 mikrogram
- Vitamin B12: 4,93 miligram
- Vitamin B6: 0,577 miligram
Selain itu, ikan tuna juga mengandung lemak, protein, dan asam lemak omega-3 yang sangat baik untuk kesehatan.
Manfaat Ikan Tuna untuk Kesehatan
Ikan tuna tidak hanya lezat, tetapi juga memiliki berbagai manfaat kesehatan yang luar biasa. Berikut ini adalah tujuh manfaat utama dari mengonsumsi ikan tuna:
1. Mencegah Anemia
Salah satu manfaat utama ikan tuna adalah mencegah anemia. Hal ini disebabkan oleh kandungan folat, zat besi, dan vitamin B12 yang tinggi dalam ikan ini. Anemia terjadi ketika sel darah merah tidak berfungsi dengan baik, sehingga tubuh tidak mendapatkan cukup oksigen. Gejala umum anemia meliputi pucat, pusing, dan kelelahan.
Vitamin B12 dalam ikan tuna membantu membentuk sel darah merah baru, sementara vitamin B6 membantu meningkatkan produksi hemoglobin, yaitu protein yang mengangkut oksigen dalam darah.
2. Menurunkan Risiko Penyakit Jantung
Kandungan asam lemak omega-3 dalam ikan tuna sangat bermanfaat untuk menjaga kesehatan jantung. Omega-3 dapat mengurangi penumpukan plak kolesterol pada pembuluh darah, sehingga menurunkan risiko penyakit jantung koroner.
Untuk memperoleh manfaat ini, disarankan untuk mengonsumsi ikan tuna sebanyak 1–2 porsi dalam seminggu.
3. Mengurangi Risiko Demensia
Asam lemak omega-3 dalam ikan tuna juga berperan penting dalam menjaga fungsi otak dan meningkatkan daya ingat serta konsentrasi. Penelitian menunjukkan bahwa konsumsi rutin ikan tuna dapat membantu mencegah perkembangan demensia.
4. Membantu Menurunkan Berat Badan
Ikan tuna cocok dikonsumsi untuk program diet karena rendah kalori dan kaya akan protein. Protein dalam ikan tuna memberikan efek kenyang lebih lama, sedangkan asam lemak omega-3 membantu meningkatkan laju metabolisme.
Sebuah studi menunjukkan bahwa remaja yang rutin mengonsumsi ikan tuna tanpa lemak dapat mengalami penurunan berat badan secara signifikan.
5. Menjaga Kesehatan Tulang
Ikan tuna juga bermanfaat untuk menjaga kesehatan tulang. Kandungan kalsium dan vitamin D dalam ikan ini membantu menjaga kekuatan dan kesehatan tulang. Selain itu, fosfor dalam ikan tuna juga berperan dalam pertumbuhan dan perbaikan sel dan jaringan tubuh.
6. Menjaga Kesehatan Mata
Asam lemak omega-3 dalam ikan tuna dapat membantu menjaga kesehatan mata. Studi menunjukkan bahwa orang yang rutin mengonsumsi ikan tuna memiliki risiko lebih rendah mengalami mata kering. Omega-3 juga membantu meningkatkan lapisan minyak pada mata untuk mengatasi masalah tersebut.
7. Membantu Mengatasi Stres
Ikan tuna kaya akan vitamin B6 yang berperan dalam menjaga fungsi sel otak dan saraf. Vitamin B6 juga meningkatkan produksi hormon serotonin dan norepinefrin yang membantu mengatasi stres dan meningkatkan suasana hati.
Selain itu, konsumsi ikan tuna dua kali dalam seminggu dapat menurunkan risiko depresi pada wanita, karena kandungan omega-3 dalam ikan ini dapat mengontrol hormon dan membuatnya lebih tenang.