
Makanan yang Dianjurkan Saat Mengalami Flu Perut
Gastroenteritis virus adalah infeksi pada saluran pencernaan yang menyebabkan gejala seperti diare berair, kram perut, mual atau muntah, sakit kepala, dan nyeri otot. Meskipun sering disebut sebagai “flu perut”, kondisi ini tidak terkait dengan flu biasa. Infeksi ini umumnya menyebar melalui kontak langsung dengan penderita atau melalui konsumsi makanan dan air yang terkontaminasi.
Salah satu tantangan utama saat mengalami gastroenteritis adalah menjaga asupan nutrisi sambil meredakan ketidaknyamanan pada perut. Karena itu, memilih makanan yang tepat sangat penting untuk membantu proses pemulihan.
Berikut beberapa jenis makanan yang dianjurkan selama masa pemulihan dari flu perut:
1. Konsumsi Es Batu
Dehidrasi adalah komplikasi umum yang sering terjadi akibat flu perut. Namun, minum cairan dalam jumlah besar bisa memperburuk mual dan muntah. Mengisap es batu kecil menjadi cara efektif untuk menjaga hidrasi tanpa memicu rasa mual. Metode ini membantu tubuh tetap terhidrasi secara perlahan dan aman.
2. Buah-buahan
Banyak buah mengandung kandungan air yang tinggi, sehingga dapat membantu menjaga hidrasi. Contohnya adalah semangka, stroberi, melon, dan persik. Selain itu, buah-buahan juga menyediakan vitamin dan mineral penting seperti kalium, vitamin A, dan C. Namun, karena banyak buah segar mengandung serat tinggi, sebaiknya dikonsumsi secara hati-hati saat perut sedang sensitif.
3. Jahe
Jahe dikenal memiliki kemampuan untuk meredakan mual, salah satu gejala utama flu perut. Meskipun penelitian spesifik tentang jahe untuk mual akibat virus masih terbatas, studi menunjukkan bahwa jahe efektif dalam mengurangi mual pada kondisi lain seperti kehamilan dan mabuk perjalanan. Jahe bisa dikonsumsi dalam bentuk teh, permen, atau bahan masakan.
4. Kentang
Kentang rebus polos adalah pilihan makanan yang baik saat mengalami flu perut. Kentang memiliki tekstur lembut dan rendah lemak, serta kaya akan pati yang mudah dicerna. Selain itu, kentang juga kaya akan kalium, elektrolit yang sering hilang akibat muntah dan diare.
5. Telur
Telur merupakan sumber protein yang baik dan mudah dicerna jika dimasak dengan sedikit lemak atau bumbu. Telur juga kaya akan vitamin B dan selenium, yang penting untuk sistem kekebalan tubuh. Untuk menghindari iritasi pada perut, telur disarankan dikukus.
6. Makanan Kering Seperti Sereal, Crackers, dan Pretzel
Makanan kering seperti sereal, crackers, dan pretzel cocok dikonsumsi saat perut sedang tidak nyaman. Karena rendah lemak dan serat, makanan ini lembut di perut dan tidak mudah mengiritasi sistem pencernaan. Selain itu, makanan ini mengandung karbohidrat sederhana yang mudah dicerna oleh tubuh.
7. Pisang dan Nasi
Pisang dan nasi termasuk makanan yang direkomendasikan karena teksturnya yang hambar dan mudah dicerna. Keduanya juga membantu meredakan gejala perut kembung. Namun, penting untuk diingat bahwa kedua makanan ini saja tidak cukup untuk memenuhi kebutuhan nutrisi harian. Oleh karena itu, setelah pulih, disarankan untuk mengonsumsi makanan yang lebih lengkap dan seimbang.