Kolaborasi Ilmiah yang Menyentuh Dunia Kecantikan dan Kesehatan Kulit
PIT PERDOSKI XX menjadi ajang penting yang mengumpulkan lebih dari 2.000 dokter spesialis kulit dan kelamin dari seluruh Indonesia. Acara ini tidak hanya menyajikan diskusi ilmiah terkini, tetapi juga menjadi wadah kolaborasi lintas sektor untuk mendorong inovasi dan memperluas edukasi kesehatan kulit. Tahun ini memiliki kesan khusus karena digelar dalam skala internasional bersama 1st Pan Asia Conference of Dermatology 2025, dengan Bali sebagai tuan rumahnya.
Ketua Panitia, Dr. dr. Ketut Kwartantaya Winaya, menjelaskan bahwa acara ini tidak hanya tentang ilmu pengetahuan, tetapi juga tentang sinergi antar sektor untuk menciptakan solusi terbaik. Salah satu bentuk kolaborasi datang dari industri kecantikan seperti Unilever Indonesia, yang terus berinovasi dengan pendekatan berbasis sains dan teknologi. Harapannya, kerja sama ini bisa membantu para dokter dalam memberikan solusi optimal serta memberikan akses lebih luas bagi masyarakat, termasuk kamu, Bela, terhadap informasi dan produk perawatan kulit berkualitas.
Simposium Perkenalkan Pentingnya Scalp Barrier dalam Mengatasi Ketombe
Di ajang PIT PERDOSKI XX, Unilever Indonesia menggelar simposium bertema “Unveiling the Scalp & Skin Microbiome: Skin Health and Recent Technological Updates.” Acara ini dihadiri oleh para ahli dermatologi dan tim R&D dari Unilever yang membahas pentingnya memperkuat scalp barrier demi kulit kepala yang lebih sehat dan bebas masalah.
Prof. Dr. dr. Sandra Widaty, Sp.D.V.E., menjelaskan bahwa kunci untuk mengatasi dan mencegah ketombe ada pada scalp barrier, lapisan pelindung alami kulit kepala dari polusi, sinar UV, hingga kelembapan tinggi. Selain itu, perawatan kulit kepala juga memerlukan leave-on treatment seperti scalp tonic yang dirancang khusus agar hasilnya maksimal.
Formula dengan bahan aktif seperti Piroctone Olamine dan Niacinamide ternyata sangat efektif dalam mengontrol ketombe sekaligus menjaga kesehatan kulit kepala jangka panjang. Dengan demikian, perawatan kulit kepala kini tidak kalah penting dari skincare wajah, Bela.
Inovasi CLEAR Jawab Tantangan Perawatan Kulit Kepala
Banyak orang, termasuk kamu, mungkin merasa bahwa menggunakan sampo anti ketombe saja belum cukup untuk mengatasi masalah kulit kepala. Ketombe kembali muncul, rasa gatal muncul, dan kulit kepala terasa semakin berminyak. Ini menunjukkan bahwa kita butuh solusi yang lebih praktis dan efektif.
Menjawab tantangan tersebut, tim R&D CLEAR melakukan riset mendalam selama lima tahun. Akhirnya, mereka meluncurkan inovasi terbaru: CLEAR Anti Dandruff Scalp Tonic dengan teknologi canggih CLEAR ScalpPro Tech™. Produk ini diformulasikan dengan Piroctone Olamine sebagai agen anti ketombe, plus kombinasi 3,5% Niacinamide dan Hyaluron Complex yang terbukti dapat memperkuat scalp barrier hingga 4x lipat!
Perawatan kulit kepala kini lebih lengkap dan efektif, sehingga kamu bisa tampil percaya diri tanpa gangguan ketombe.
Inovasi Scalp Tonic CLEAR untuk Atasi Ketombe
Matthew Seal, M.Sc., Head of R&D Beauty & Wellbeing Unilever Indonesia, menjelaskan bahwa produk scalp tonic yang fokus mengatasi ketombe masih jarang ditemui di pasaran. Oleh karena itu, kehadiran CLEAR Scalp Tonic menjadi solusi revolusioner yang sangat dinantikan banyak orang, termasuk kamu yang memiliki masalah ketombe membandel.
Dengan formula leave-on alias tanpa dibilas, produk ini memberikan manfaat instan mulai dari meredakan gatal, menghilangkan bau apak, hingga sensasi dingin yang menyegarkan. Jika digunakan secara rutin, CLEAR Scalp Tonic terbukti membantu mengurangi ketombe yang terlihat, sekaligus menenangkan kulit kepala dan melindunginya dari agresor lingkungan. Tak heran, banyak pengguna merasa lebih nyaman dan percaya diri sepanjang hari.
Sebelumnya, CLEAR juga telah bekerja sama dengan PERDOSKI Cabang Jakarta melalui program CLEAR X Scalp Derma Expert yang fokus pada edukasi dan solusi berbasis ilmu. Di masa depan, CLEAR akan terus bekerja sama dengan mitra terpercaya seperti PERDOSKI untuk mengembangkan riset, edukasi para ahli, dan tentu saja menyebarkan informasi seputar kesehatan kulit dan kulit kepala ke masyarakat luas.